Kaum Disabilitas Curhat ke Muhaimin, Semoga Ada Solusi
Selama ini sudah ada Undang-Undang Nomor 8/2016 tentang Penyandang Disabilitas.
Gus Muhaimin juga menyatakan pihaknya akan mendorong dan mengingatkan para pemegang kebijakan untuk bisa menjalankan undang-undang dengan baik.
”Kita dorong mulai presiden hingga kepala daerah, undang-undang ini banyak dilupakan oleh semua orang. Saatnya diangkat lagi supaya bisa dilaksanakan dengan baik,” katanya.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga siap untuk mengupayakan kesejahteraan bagi para imam, termasuk persoalan pendidikan yang selama masa pandemi ini belum berjalan baik.
”Soal pendidikan memang sejak pandemi ini kacau balau. Saya beberapa kali memanggil Mendikbud untuk memberikan perhatian khusus karena tidak efektifnya pendidikan daring," kata dia.
Sampai detik ini menurut Gus Muhaimin ada dua keputusan, yakni pemda dipersilakan mengambil pilihan daring atau tatap muka dengan prokes ketat.
"Kedua APBN didorong untuk memfasilitasi carut marut atau kekurangan fasilitas atau sarpras bagi pendidikan di era pandemi ini,” katanya.
Gus Muhaimin juga setuju bahwa kekuatan adat masyarakat dengan kultur khasnya harus diberikan ruang.
Kaum disabilitas menyampaikan curahan hati (curhat) ke Muhaimin Iskandar, semoga ada solusi.
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?