Kaum Pria di AS Diuntungkan Pernikahan
Rabu, 20 Januari 2010 – 09:10 WIB
Di tahun 1970, berdasarkan sebuah laporan sebanyak 28 persen istri dalam kelompok umur itu memiliki suami dengan jenjang pendidikan lebih tinggi. Sedangkan 20 persen lainnya memiliki suami dengan derajat pendidikan lebih rendah.
Namun pada 2007, pola ini telah terbalik, dimana istri yang bersuami dengan jenjang pendidikan lebih tinggi hanya 19 persen, sementara istri yang suaminya berjenjang pendidikan lebih rendah sebanyak 28 persen.
Di tahun 1970-an, hanya 4 persen suami yang beristri dengan penghasilan lebih tinggi. Namun dibandingkan 2007, jumlah itu melonjak hingga 22 persen. Sedangkan untuk tingkat penghasilan kaum perempuan, tumbuh 44 persen, sementara kaumpria AS hanya meningkat 6 persen.
Hanya saja, kesenjangan jender tetap ada. Berdasarkan hasil Biro Sensus pada 2009, perempuan yang memiliki pekerjaan penuh mendapat gaji setara dengan 77,9 persen dari gaji yang diterima laki-laki. Sementara pada tahun 1970-an, jumlah gaji yang diterima perempuan hanya 52 persen dari gaji kaum pria.
NEW YORK – Anda seorang lelaki yang pernah mendapat nasehat bahwa pernikahan bakal melapangkan rejeki? Ternyata ada sebuah penelitian di Amerika
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer