Kawanan Pemalak di Kawasan GBK-Monas Dibekuk
jpnn.com - JAKARTA -- Tiga pemalak yang kerap melancarkan aksi di Gelora Bung Karno, Senayan dan di Monumen Nasional (Monas), Asep, Aris, dan Ardi, diringkus jajaran Kepolisian Sektor Metropolitan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (23/1). Namun, satu pelaku berhasil lolos dan kini masih buron.
"NRL rekan pelaku terus diburu karena kabur saat hendak di sergap di sekitar lokasi," ungkap Kepala Polsektro Tanah Abang, Jakpus, Ajun Komisaris Besar Kus Subiyantoro kepada wartawan, Jumat (24/1).
Keempatnya kerap beraksi dengan modus pura-pura mencari orang yang memukul saudaranya. Padahal, itu hanya kedok untuk menakut-nakuti korban supaya berhasil memeras.
Kus menjelaskan terungkapnya kasus ini berawal dari peristiwa yang dialami korban, Rizky Pratama dan Agung.
Kus menjelaskan, usai menghadiri sebuah acara di kawasan GBK Senayan, pukul 21.00 beberapa waktu lalu, Rizky dan Agung berencana pulang ke Klender, Jakarta Timur.
Tiba-tiba muncul empat pelaku yang menuduh korban menganiaya adiknya. Dengan dalih mencari barang bukti, para pelaku langsung membawa tas korban.
"Pelaku mengambil tas yang dibawa korban dengan dalih mencari barang bukti," kata Kapolsektro kepada wartawan Jumat (24/1)
Namun, aksi para pelaku ini kepergok Anggota Unit Reserse Kriminal Polsektro Tanah Abang yang kebetulan tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara.
JAKARTA -- Tiga pemalak yang kerap melancarkan aksi di Gelora Bung Karno, Senayan dan di Monumen Nasional (Monas), Asep, Aris, dan Ardi, diringkus
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Perampok Bersenjata Api Gasak Toko Emas di Banyumas
- Satu dari 2 Jambret di Jakarta Utara Ditembak Polisi
- Pelakunya Wanita Muda, Korban Adik Ipar Diajak Minum Jamu
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Tegas, Bea Cukai Banjarmasin Musnahkan Jutaan Batang Rokok Ilegal