Kawanan Penjahat Terekam CCTV saat Beraksi Pakai Angkot, Videonya Viral di Medsos
jpnn.com, PALEMBANG - Kawanan penjahat menyatroni rumah milik almarhum Husni Thamrin di Jl Sukabangun I, Kecamatan Sukarami Palembang, Sabtu (2/5/2020) sekitar pukul 04.00 WIB.
Mereka mencuri kursi kayu jati dan diangkut menggunakan akutan umum. Rekaman video mereka saat beraksi langsung viral di media sosial.
Pelaku yang diduga berjumlah tiga orang ini mendatangi rumah korban almarhum Husni Thamrin di Jl Sukabangun I, Kecamatan Sukarami Palembang naik angkot warna abu-abu. Karena kondisi lampu jalan gelap, korban tidak mengetahui persis identitas angkot tersebut.
Dari rekaman CCTV tersebut, satu orang pelaku yang mengenakan sweater dan penutup kepala masuk ke halaman rumah setelah memanjat pagar. Satu pelaku menunggu di luar pagar, satu pelaku lagi di dalam angkot.
Satu pelaku mengenakan topi dan pakai masker, satunya mengenakan celana pendek tanpa mengenakan penutup muka. Pelaku mengeluarkan tiga kursi dan meja kayu jati dari teras rumah. Lalu mengangkutnya ke angkot yang hanya berjarak 5 meter.
Sebelumnya, angkot tampak melintas di depan rumah korban dan berputar-putar. Namun kondisi jalan yang gelap, nomor polisi angkot juga tidak tampak jelas
Menurut Akbar (33), anak almarhum Husni Thamrin yang menghuni rumah tersebut, pelaku beraksi hanya sekitar 15 menit sebelum membawa kabur kursi dan meja kayu jati.
Penghuni rumah baru mengetahui kejadian tersebut sekitar pukul 06.00 WIB saat membuka pintu depan rumah. Kejadian ini sudah dilaporkan pihak keluarga ke Polsek Sukarami. Akbar dan keluarga berharap kasus pencurian ini bisa diungkap.
Kawanan penjahat menyatroni rumah milik almarhum Husni Thamrin di Jl Sukabangun I, Kecamatan Sukarami Palembang, Sabtu (2/5/2020) sekitar pukul 04.00 WIB.
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- Jadwal Misa Natal 2024 di Gereja Santo Yoseph Palembang
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat