Kawanan Rampok Gasak 5 Toko Emas, Satu Tewas
Minggu, 09 September 2012 – 19:26 WIB
Tidak kurang dari 5 menit, perhiasan seperti kalung, gelang, anting dan lainnya milik korban lesap setelah kaca almari dipecahkan dengan martil. “Ketika tengah beraksi, ada diantara kawanan rampok datang memberi tahu dengan logat, mas-mas, udah lima menit”, ungkapnya menurukan pembicaraan rampok tersebut.
Ketika ditanya kerugian yang dialaminya, Askar menyebut kerugian akibat perampokan itu mencapai Rp 600 juta atau sekitar 183 mayam. Selain itu sebutnya, akibat kejadian itu dirinya beserta keluarga menjadi trauma.
Saksi lain dalam kejadian itu, Ibnu Syofyan (48) pemilik toko yang bersebelahan dengan toko emas Putri Ayu mengatakan rampok yang beraksi disebalah tokonya itu sempat juga mengucangkan senpi dan mengancam pembeli di tokonya. “Ada warga yang belanja jam, saat keluar dari toko sempat diancam dengan senjata api jenis pistol”, katanya.
Melihat kejadian itu, dirinya berupaya milihat keluar dan toko deseberang jalan sudah ditutup. “Saya tidak nyangka rampok, sebelumnya saya kira bunyi tembakan biasa dari Polisi. Melihat toko diseberang jalan sudah tutup, saya tutup juga toko saya”, bebernya.
RENGAT – Kembali kawanan perampok dengan senjata api (senpi), Ahad (9/9), menggasak lima toko emas di Jalan Jendral Sudirman Air Molek Kecamatan
BERITA TERKAIT
- Keluarga Siswa Korban Penembakan di Semarang: Anaknya Penurut
- Modus Pencurian BBM Bersubsidi di Bali Bikin Geram
- Polisi Akan Bongkar Kuburan Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi di Semarang
- Aipda Robig Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Ditahan di Rutan Polda Jateng
- Resmi Lapor Polisi, Keluarga Siswa SMK Tewas Ditembak di Semarang Minta Keadilan
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos