Kawasan Kumuh di Banjarbaru Mencapai 218 Hektare

jpnn.com - BANJARBARU – Kawasan kumuh di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan ternyata sangat luas. Berdasarkan hasil verifikasi Program Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman (P2KKP), ada tujuh titik kawasan kumuh di Kota banjarbaru dengan luas mencapai 218,62 hektare.
Daerah paling banyak memiliki kawasan kumuh adalah kecamatan Cempaka dengan 54,82 hektare. Ketua Badan Legislasi DPRD Kota Banjarbaru Baskoro mengatakan, Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia telah menetapkan 68 kabupaten/kota di Indonesia untuk dijadikan pilot project pembentukan Perda tentang pencegahan, dan peningkatan kualitas perumahan kumuh, dan pemukiman kumuh.
“Untuk Provinsi Kalimantan Selatan sendiri, Banjarbaru menjadi salah satu dari tiga Kabupaten Kota yang akan dijadikan pilot Pproject bersama dengan Kotabaru dan Hulu Sungai Selatan,” ujar Baskoro kepada Radar Banjarmasin, Minggu (13/3).
“Pada 12 Februari kemarin kami dari Badan Pembentukan Perda (Bapemda) Baleg DPRD, Dinas PU, dan Bapeda Kota Banjarbaru, diundang Kementrian PU untuk menerima penjelasan. Terkait ditunjuknya Kota Banjarbaru sebagai Pilot Project Perda kumuh ini,” ucap Baskoro. (zay/bin/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ada 33 Keluarga yang Bisa Tempati Rusun Kampung Bayam, Sebagian Masih di Rusun Nagrak
- Pemprov DKI Bakal Gaji Warga Kampung Bayam Sesuai UMR
- Kejari Muba Tetapkan H Alim dan Amin Mansyur Tersangka Kasus Mafia Tanah
- Herman Deru Apresiasi KAI Dorong Ekonomi Sumsel Lewat Pengembangan Jalur KA Logistik
- Ini Pesan Gubernur Herman Deru di Pelantikan Ketua TP PKK 16 Kabupaten/Kota se-Sumsel
- Bhabinkamtibmas Bripka Hendra Gunawan jadi Buronan Polisi