Kaya Kepepet
Oleh: Dahlan Iskan
jpnn.com - SENIN besok adalah batas waktu bagi Donald Trump: harus bayar uang jaminan senilai –tarik napas– USD 464 juta. Hampir Rp 7 triliun.
Kalau tidak, asetnya di New York dibekukan. Itu sesuai dengan putusan pengadilan yang menyatakan Trump dan anak sulungnya bersalah: menggelembungkan aset yang merugikan pajak.
Donald Trump sedang menanti detik-detik harus membayar jaminan perkara atas kasus penggelembungan aset.--
Trump memang menyatakan banding. Tetapi di New York berlaku hukum: naik banding baru bisa diproses kalau ada uang jaminan untuk membayar hukuman.
Jaminan itu harus 110 persen dari nilai hukuman. Total USD 464 juta tadi.
Trump pontang-panting mencari uang sebanyak itu. Dalam waktu semepet itu. Tentu itu pontang-pantingnya orang superkaya: banyak jalan dan banyak cara.
Akan tetapi semua jalan Trump buntu. Padahal cara baru belum ketemu.
Cara lama sudah dicoba. Seperti dua minggu lalu ketika dia kalah di pengadilan lawan Jean Carroll. Dia naik banding tetapi harus membayar jaminan USD 92 juta.