KBRI Evakuasi 414 WNI
Sabtu, 12 Maret 2011 – 08:15 WIB

Foto: Reuters/Kyodo
Sebanyak 414 WNI itu adalah WNI yang tinggal di Iwase (140 orang) dan Miyagi sebanyak 274 orang. Dari jumlah itu, mayoritas adalah mahasiswa dan tenaga kerja Indonesia. Rencananya mereka akan dievakuasi ke Tokyo.
Luthfi membenarkan bahwa komunikasi sempat terputus. Telekomunikasi di Jepang pasca-gempa kini hanya 20 persen dari kapasitas normal. Telepon KBRI di Jepang kini masih terputus. Komunikasi sejauh ini menggunakan telepon seluler, dengan kendala sesekali terputus. Untuk memudahkan pendataan WNI, KBRI membuka nomor kontak darurat dan informasi bagi WNI, yakni 81-90-3132-4994. KBRI pun membuka komunikasi melalui jejaring sosial Facebook dengan akun KBRI TOKYO, dan akun Twitter, @kbritokyo.
Tadi malam sekitar pukul 22.00 WIB petugas KBRI sedang dalam perjalanan menuju Iwase dan Miyagi dalam misi pencarian WNI. Perjalanan dari Tokyo ke Iwase, diperkirakan menempuh waktu 6 jam. Tim yang dikirim melengkapi diri dengan sejumlah peralatan untuk memudahkan proses evakuasi.(zul)
JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) masih melakukan verifikasi untuk mengetahui apakah ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Heboh Pengeroyokan di Kantor Polsek, Kapolda Riau Langsung Copot Jabatan Anak Buah
- Tugas Kantor Komunikasi Presiden Dianggap Tumpang Tindih, Begini Reaksi Mensegneg
- Kader Gerindra di Banggai Minta Polisi Menindak Pelaku Persekusi
- Paus Fransiskus Meninggal, Prabowo: Dunia Kehilangan Sosok Panutan dalam Kemanusiaan
- Mbak Ita bersama Suami Didakwa Terima Suap Rp 9,29 Miliar dari Proyek & Insentif ASN
- Dittipidsiber Bareskrim Turun Tangan Usut Gangguan Sistem Bank DKI