Ke Einstein Haus, Tempat Albert Einstein Melahirkan Teori Relativitas
Meja-Kursi hingga Garpu-Sendok Terjaga Keasliannya
Senin, 07 November 2011 – 08:08 WIB
Ke Swiss tak lengkap rasanya kalau tidak mampir di kota tua (old town) Bern. Di sana ada rumah yang pernah ditinggali Albert Einstein, si genius penemu teori relativitas yang amat kesohor itu. Berikut laporan wartawan Jawa Pos SUPRIANTO yang baru berkunjung ke sana. --------------
DIBANDINGKAN dengan Jenewa dan Zurich, nama Bern, salah satu kanton atau negara bagian Swiss, memang kalah terkenal. Padahal, Bern-lah ibu kota negara berbendera "Palang Merah" tersebut. Kalau tidak menyimpan berbagai macam cagar budaya yang masih terawat bagus, mungkin Bern tidak banyak dikunjungi wisatawan, baik domestik maupun asing.
Ratusan, bahkan mungkin sudah mencapai angka ribuan, warisan dunia (world heritage) di kota Bern yang resmi dicatat UNESCO, lembaga resmi PBB yang concern di bidang pendidikan, sains, dan budaya. Salah satu yang amat terkenal adalah The Old Town, Bern, yang lokasinya memanjang sekitar enam kilometer.
Ada beberapa situs warisan dunia yang dilindungi UNESCO di sana. Di antaranya, yang terkenal adalah Menara Zytglogge, bangunan bergaya arsitektur abad pertengahan yang berupa menara jam. Ada pula Berner Munster yang tingginya seratus meter. Bangunan yang selesai dibangun pada 1893 itu adalah katedral tertinggi di Swiss yang mempunyai tangga berputar dengan 344 anak tangga.
Ke Swiss tak lengkap rasanya kalau tidak mampir di kota tua (old town) Bern. Di sana ada rumah yang pernah ditinggali Albert Einstein, si genius
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara