Ke Iran setelah 30 Tahun Diembargo Amerika (3)
Tahan Banting dengan Tradisi Keilmuan dan Bazari
Rabu, 11 Mei 2011 – 16:56 WIB
Kelas menengah di Iran sangat dominan. Inilah faktor yang dulu membuat revolusi Islam Iran pada 1979 berhasil menumbangkan diktator Syah Pahlevi Keberhasilan itu disebabkan masyarakat Iran didominasi kaum bazari. Pedagang kelas menengah. Yakni, bukan konglomerat yang ketakutan ditebas penguasa, dan bukan pedagang kecil yang takut kehilangan tempat bergantung.
Baca Juga:
Belum lagi kekayaan alamnya. Iran adalah negara kedua terbesar penghasil minyak dan gas alam. Bukan hanya memiliki cadangan besar, tapi juga mampu melakukan drilling dan pengolahan sendiri.
Tidak ada lagi ketergantungan akan teknologi drilling dan pengolahan. Salah satu sumber gasnya, yang baru saja ditemukan, akan membuat negara itu kian berkibar. Di lepas pantainya, di Teluk Parsi, ditemukan ladang gas terbesar di dunia. Ladang itu setengahnya berada di wilayah Qatar dan setengahnya lagi di wilayah Iran.
Pada 1999 lalu Qatar sudah berhasil menyedot gas bawah laut itu dari wilayah Qatar. Kalau Iran tidak menyedotnya dari wilayah Iran, tentu semua gas itu akan disedot Qatar. Karena itu, Iran juga bergegas menyedotnya dari sisi timur. Pada 2003 lalu Iran sudah berhasil menyedot gas itu dan akan terus meningkatkan sedotannya. ”Tiga tahun lagi kemampuan Iran menyedot gas itu sudah sama dengan Qatar,” ujar CEO perusahaan gas di sana.
BAGAIMANA Iran ke depan? Mengapa setelah lebih dari 30 tahun diisolasi dan diembargo Amerika Serikat, Iran tidak kolaps seperti Burma, Korut, atau
BERITA TERKAIT