Ke Iran, Tim IAEA Periksa Program Nuklir
Senin, 30 Januari 2012 – 05:35 WIB
Ketua Parlemen Iran Ali Larijani memperingatkan agar IAEA menegakkan prinsip-prinsip yang logis, profesional, dan teknis dalam melaksanakan tugas. "Atau, jika tidak, mereka (IAEA, Red) akan menerima konsekuensinya," kata Larijani."Inspeksi ini menjadi ujian bagi IAEA. Jalan untuk menjalin kerja sama lebih jauh akan terbuka lebar jika tim melakukan tugas secara profesional," lanjutnya.
"Tapi, jika tidak dan IAEA memilih hanya menjadi alat (negara-negara maju untuk menekan Iran), kami jelas tidak mempunyai pilihan lagi selain mengkaji ulang kerangka kerja sama dengan lembaga tersebut," tegas Larijani.
Di masa lalu, parlemen Iran telah menyetujui undang-undang yang mengharuskan pemerintah mengkaji ulang level kerja sama dengan IAEA. Namun, para pejabat tinggi Iran selalu menggarisbawahi perlunya menjaga hubungan dengan lembaga pengawas nuklir di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tersebut. (BBC/cak/dwi)
TEHERAN - Pemerintah Iran akhirnya membuka pintu dan akses bagi masuknya tim inspeksi dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) ke negara itu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan