Ke Somalia, dr Aisha Tidak Dalam Koordinasi ACT
Selasa, 06 September 2011 – 12:48 WIB
JAKARTA- Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ahyudin mengatakan pihaknya tidak pernah mengirimkan dr Aisha Wardhana ke luar negeri, termasuk ke Somalia. Meski begitu, kata Ahyudin, saat ini ACT masih terus mencari kebenaran informasi yang menyebut terjadi penculikan terhadap relawan medisnya itu. Ahyudin menambahkan, jika Aisha diberangkatkan oleh ACT dan tergabung dalam Indonesia ACTion Team for Somalia, tentulah ACT mempersiapkan segala kebutuhan terkait keberangkatannya. “Kita akan perhatikan aspek legal administratif, operasional hingga jaminan keamanannya. Namun, sekali lagi, dia tidak diberangkatkan oleh ACT ke Somalia atau kemanapun di luar negeri,” paparnya.
"Aisha memang tercatat sebagai relawan ACT di dalam negeri. Aisha pernah terlibat dalam aksi-aksi kemanusiaan membantu korban bencana alam dan bencana sosial. Terakhir, ia tercatat terlibat dalam aksi bersama ACT, membantu TKI yang sakit di Tanjung Priok setelah dipulangkan paksa dari Malaysia, 13 Juli 2011," jelas Ahyudin dalam rilisnya kepada JPNN.
Baca Juga:
Ahyudin juga menegaskan bahwa jika betul Aisha pergi ke Somalia, kepergiannya tidak dalam koordinasi ACT. “Kita hargai jiwa kerelawanannya . Namun, jika benar ia pergi ke Somalia, itu tidak dalam koordinasi ACT, jadi menyulitkan ACT untuk memantaunya,” tegas Ahyudin.
Baca Juga:
JAKARTA- Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ahyudin mengatakan pihaknya tidak pernah mengirimkan dr Aisha Wardhana ke luar negeri, termasuk ke Somalia.
BERITA TERKAIT
- Connie Tanggapi Status Tersangka Hasto, Lalu Bicara Kasus Pencucian Uang Kakak & Adik
- Kompolnas Temukan Fakta Baru soal Pemerasan Polisi Terhadap Penonton DWP
- Temukan Aset yang Tak Dilapor, KPK Proses Kepala BPJN Kalbar
- Mahasiswi UPI Tewas Terjatuh, Polisi Ungkap Fakta Baru
- Gelombang Tinggi Diprediksi Terjadi di Laut Banten, BMKG Imbau Nelayan Waspada
- Usut Penyebab Mahasiswi UPI Bandung Jatuh dari Lantai 2 Gymnasium, Polisi Periksa CCTV