Ke Tiongkok, Menhan Prabowo Bahas Ini Saat Bertemu Jenderal Wei Fenghea
jpnn.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Tiongkok, pada Minggu (15/12). Di Negeri Tirai Bambu, Prabowo bertemu dengan Menhan Jenderal Wei Fenghe untuk membahas kemungkinan menjalin kerja sama di bidang pertahanan.
Kepergian Prabowo ke Tiongkok itu seperti diungkapkan oleh Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik, Sosial-Ekonomi dan Hubungan antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, dalam pesan singkatnya, Senin (16/12).
"Melanjutkan kerja sama pertahanan dengan RRT (Republik Rakyat Tiongkok), beliau akan diterima dalam kunjungan kehormatan oleh Menteri Pertahanan RRT," kata Dahnil, Senin.
Dahnil menjelaskan, kerja sama pertahanan utamanya berkaitan dengan alutsista. Menurut Dahnil, Prabowo akan menjajaki seluruh potensi kerja sama pertahanan yang bisa menguntungkan Indonesia.
"Menhan juga terus menjajaki potensi-potensi kerja sama industri pertahanan yang menguntungkan negara khususnya terkait dengan upaya alih teknologi alutsista," kata Dahnil.
Sebagai informasi, Prabowo bakal berada di China selama tiga hari. Di sana, Prabowo bertemu dengan Menhan China Jenderal Wei Fenghe dan Wakil Ketua Komisi Militer Pusat RRT Jenderal Xu Qiliang.
Prabowo juga dijadwalkan berkunjung ke State Administration for Science, Technology and Industry for National Defense, yang membawahi semua industri strategis dan pertahanan di China.
Ini merupakan kunjungan kerja kelima Prabowo ke luar negeri setelah menjadi Menhan. Sebelumnya Prabowo pergi ke negara Malaysia yang saat itu diterima Menteri Pertahanan Malaysia, YB Tuan Haji Mohamad bin Sabu.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, melakukan kunjungan kerja ke Tiongkok, selama tiga hari.
- Gandeng BRIN, Mendes Yandri Yakin Sukses Majukan Desa hingga Tingkatkan GDP Indonesia
- Puluhan Tahun Bereng Prabowo, AKA Yakin Programnya Bersama Ahmad Ali Akan Terealisasi
- Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Menyambut Kemenangan Besar di Pilkada Sulteng
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim