Keasyikan Mancing, Ayah Tidak Tahu Anak Tenggelam, Ditemukan sudah tak Bernyawa

jpnn.com - KAMPAR — Malang nian nasib Nur Fajrie Kurniawan. Bocah 4 tahun itu tewas tenggelam di sekitar box culvert aliran anak Sungai Kampar, tepatnya di Dusun Perupuk, Desa Kampung Pinang, Kecamatan Perhentian Raja, Kampar, Sabtu (23/1) sekitar pukul 17.00 WIB.
Peristiwa yang dialami warga Jalan Abidin, RT 02/RW 17, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru ini berawal ketika diajak ayahnya Jumli pergi memancing ke tempat kejadian. Kala itu, enam orang teman orangtuanya ikut ke sana bersama anak-anaknya.
Saat orangtuanya asyik memancing, Nur Fajrie bersama anak teman ayahnya Fasha bermain di dekat sungai. Saat itulah bocah malang itu tenggelam.
Orangtuanya baru menyadari kejadian itu ketika selesai memancing. Mereka panik melihat Nur Fajrie sudah tidak ada lagi di sana.
Kabar tenggelamnya bocah malang itu cepat menyebar. Warga sekitar dan anggota Polsek Perhentian Raja datang ke tempat kejadian. Mereka langsung menyisir sungai itu, namun tidak membuahkan hasil.
Korban baru ditemukan sekitar pukul 19.30 WIB. Namun, korban sudah tidak bernyawa lagi dan langsung dibawa ke rumah duka.
Kapolsek Perhentian Raja Iptu Daren Maysar saat dikonfirmasi Pekanbaru MX, membenarkan adanya kejadian itu. ‘’Orangtua korban menolak dilakukan visum dan otopsi terhadap korban,’’ungkapnya.(MXT/ray)
KAMPAR — Malang nian nasib Nur Fajrie Kurniawan. Bocah 4 tahun itu tewas tenggelam di sekitar box culvert aliran anak Sungai Kampar, tepatnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus
- Pembangunan Jateng 2026 Diarahkan untuk Penopang Swasembada Pangan