Kebakaran Besar Terjadi di Kota Gorontalo

jpnn.com, GORONTALO - Kebakaran menghanguskan lima unit rumah, satu toko dan gudang di Limba B, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Jumat.
Sampai saat ini tim gabungan dari pemadam kebakaran (damkar), Satpol PP, TNI, Polri, dan sukarelawan berusaha memadamkan api.
"Saat ini semua satuan pemadam kebakaran dari Provinsi Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Gorontalo, Kota Gorontalo dan Polda Gorontalo telah dikerahkan," ucap Kepala Satpol PP Provinsi Gorontalo Masran Rauf.
Dia menjelaskan upaya pemadaman masih terus dilakukan karena akses untuk petugas masuk ke gudang yang menyimpan berbagai jenis barang yang mudah terbakar sulit untuk dilalui.
Lokasi kebakaran yang berada di permukiman padat penduduk, sehingga mobil petugas sulit untuk langsung menjangkau, selain itu banyaknya barang dalam gudang membuat api dan asap masih terlihat.
"Ini yang menyulitkan kami dari anggota pemadam untuk akses cepatnya untuk menyemprot air saat ini," kata dia.
Kepala Satpol PP mengungkapkan, tim gabungan tetap waspada karena khawatir masih ada barang yang mudah meledak di gudang yang masih terbakar.
Kebakaran di permukiman padat penduduk ini diduga terjadi pada Jumat pukul 00.00 Wita, asal api diduga berasal dari salah satu rumah warga. (antara/jpnn)
Lokasi kebakaran yang berada di permukiman padat penduduk di Kota Gorontalo menyulitkan petugas damkar memadamkan api.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Kasus Pembunuhan Gadis di Gorontalo Masih Misteri, Ini Kata Polisi
- Ujang Bey Desak Investigasi Menyeluruh atas Kebakaran Kantor ATR/BPN
- Pria Tewas dalam Kebakaran di Pekanbaru Gangguan Mental, Diduga Merokok di Kamar
- Kebakaran di Pekanbaru, Satu Pria Tewas Terjebak di Dalam Rumah
- Gedung ATR/BPN Terbakar, Menteri Nusron Sebut Tak Ada Penghilangan Barang Bukti
- Kebakaran di Gedung Kementerian ATR/BPN, Risdianto Prabowo: Tidak Ada Korban Jiwa