Kebakaran di Gedung DPR Tak Merambat ke Ruang Arsip Pansus Pelindo II
jpnn.com, JAKARTA - Ketua panitia khusus (pansus) hak angket Pelindo II, Rieke Diah Pitaloka merespons kebakaran di ruang rapat Pansus C, Nusantara II, DPR, Senayan, Jakarta, Minggu (18/6) sekitar pukul 01.30 WIB.
Ruang rapat tersebut juga pernah dipakai pansus angket Pelindo II. Satu lantai dengan ruang sekretariat dan risalah pansus. Kebakaran ini terjadi beberapa hari setelah BPK menyerahkan hasil audit investigatif kepada DPR.
Rieke mengatakan, laporan yang diserahkan BPK, Selasa (13/6) merupakan tahap pertama terhadap Pelindo II. Laporan itu menyangkut perpanjangan kerja sama pengelolaan dan pengoperasian Jakarta International Container Terminal (JICT) antara PT Pelindo II dengan Hutchison Port Holding (HPH).
Adapun potensi kerugian negara dalam kasus tersebut sebesar Rp 4,08 triliun. Tahap selanjutnya BPK melakukan investigasi terhadap perpanjangan Koja, Global Bond dan proyek Kali Baru Pelindo II.
"Sampai pagi ini informasi yang saya terima menyatakan bahwa percikan api hanya terjadi di plafon, di atas ruang rapat Pansus C saja dan tidak sampai ke ruang risalah rapat," kata Rieke, Minggu (18/6).
Dia bersyukur, kebakaran di plafon ruang Pansus C tidak merambat ke ruang risalah rapat, tempat penyimpanan arsip pansus angket Pelindo II.
Dengan demikian, kata Rieke, jika ada satu saja arsip Pansus Angket Pelindo II baik berupa transkrip rapat, risalah rapat, dokumen cetak, suara, maupun video ada yang hilang, maka hal tersebut merupakan "keajaiban" yang harus diusut lebih lanjut.
"Kalau pun itu terjadi, kami masih menyimpan salinan semua arsip, yang sebagian besar kopinya telah diserahkan ke BPK dan KPK," katanya.
Ketua panitia khusus (pansus) hak angket Pelindo II, Rieke Diah Pitaloka merespons kebakaran di ruang rapat Pansus C, Nusantara II, DPR, Senayan,
- Bupati Konsel yang Copot Camat Baito Pembela Guru Supriyani Bisa Dipidana, Ini Serius!
- Mat Solar Tertawa Mendengar Candaan Rieke Diah Pitaloka, Lihat
- Rieke Desak Pemerintah Segera Bayar Ganti Rugi Tanah Mat Solar
- Rieke Minta Keadilan untuk Nyoman Sukena, Singgung Kasus Toni Tamsil dan Nurul Ghufron KPK
- PKPU Pilkada 2024 Ikuti Putusan MK, Rieke Diah Pitaloka: Terima Kasih Indonesia
- Harap Disimak, Rieke Diah Pitaloka Beri Pesan Penting kepada KPU Soal Putusan MK