Kebakaran di Kompleks Istana Mengundang Kecurigaan
Kamis, 21 Maret 2013 – 20:34 WIB
JAKARTA - Koordinator Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI) Adhie M Massardi menilai kebakaran di kompleks istana mengundang suatu kecurigaan. Kecurigaan itu sambung Adhie, berupa adanya upaya menghilangkan dokumen penting menyangkut kebijakan-kebijakan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang salah.
Sebab menurut Adhie, kebakaran yang terjadi di kompleks istana tersebut mengingatkan kepada kebakaran di Gedung (baru) Bank Indonesia, pada masa akhir kekuasaan Soeharto.
"Kebakaran itu menghanguskan dokumen-dokumen BLBI yang merugilan negara ratusan triliun," ujar Adhie kepada JPNN, Kamis (21/3).
Itu sebabnya diakui Adhie, untuk memastikan bahwa kebakaran itu sungguh-sungguh suatu kecelakaan, maka dalam penyelidikannya Kepolisan Republik Indonesia harus melibatkan Labfor (laboratorium forensik) independen.
JAKARTA - Koordinator Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI) Adhie M Massardi menilai kebakaran di kompleks istana mengundang suatu kecurigaan.
BERITA TERKAIT
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad