Kebakaran Hutan Riau, 19 Ribu Warga Menderita ISPA

Kebakaran Hutan Riau, 19 Ribu Warga Menderita ISPA
Kebakaran Hutan Riau, 19 Ribu Warga Menderita ISPA
Kabut asap yang melanda Riau masih terpapar di kabupaten/kota Riau. Namun untuk titik api, dilaporkan mengalami penurunan drastis. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan,  hingga Kamis (27/6) pukul 18.00 WIB, jumlah hot spot yang terpantau satelit NOAA 18 masih tersisa sekitar 19 titik. Titik api itu tersebar di Kabupaten Pelalawan 6 titik, Bengkalis 2 titik, Inhil 2 titik, Kampar 2 titik, Rohil 2 titik, Siak 2 titik, Dumai 1 titik, Kepulauan Meranti 1 titik, dan Rohul 1 titik.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, jumlah titik panas ini memang naik dibanding Rabu (26/6), yang hanya 6 titik. Jumlah ini sudah jauh menurun dibanding data 23 Juni lalu yakni 154 titik, 24 Juni ada 265 titik dan 25 juni ada 54 titik. ‘’Bahkan pantauan dari satelit Terra/Aqua MODIS dari NASA titik api di Riau sudah tidak ada. Satelit NOAA memiliki tingkat akurasi yang lebih tinggi dalam mendeteksi titik panas karena memiliki resolusi 1 Km x 1 Km sedangkan satelit Terra/Aqua MODIS resolusinya 4 Km x 4 Km,’’ kata Sutopo dikonfirmasi di Jakarta malam tadi. (mar/ri)

 

PEKANBARU - Dampak kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau terhadap kesehatan warga makin mengkhawatirkan. Tercatat 19.862 kasus warga menderita


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News