Kebakaran Pabrik Korek Api Langkat: 30 Meninggal, Ibu dan Anak Tewas Berpelukan
Jenderal bintang dua tersebut memasuki rumah yang terbakar. Agus menjelaskan, berdasar laporan anak buahnya, korban tewas 30 orang. Saat ini jajarannya masih mengusut kasus tersebut.
”Akan dilakukan penelusuran terhadap pihak-pihak yang bertanggung jawab. Pemilik pabrik rumahan mengabaikan keamanan dan keselamatan pekerjanya,” ujar mantan Dirreskrimum Polda Sumut itu.
Kapolres Binjai AKBP Nugroho Tri Nuryanto mengatakan, pihaknya mempertanyakan standar kerja di pabrik rumahan tersebut.
Berdasar laporan, pintu-pintu rumah itu selalu dikunci setiap jam kerja. Hal tersebut dilakukan mungkin untuk menghindari pekerja mencuri barang-barang di dalam rumah.
Nugroho menegaskan bahwa pemilik rumah itu sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Diduga Tidak Berizin
Pabrik macis maut itu disebut sudah beroperasi selama lima tahun. Namun, industri rumahan yang mempekerjakan puluhan orang itu ternyata tidak berizin.
Kebakaran hebat melanda pabrik perakitan korek api gas (macis) di Langkat, Sumatera Utara, Jumat (21/6).
- Detik-Detik Penangkapan Kurir Sabu-Sabu 20 Kg Asal Aceh di Langkat, Mereka Disuruh RF
- Pencabulan di Langkat Baru Diproses Polisi Setelah Viral, Sahroni Ungkit Peringatan dari Kapolri
- Bea Cukai dan Polda Sumut Sita Ratusan Bal Pakaian Bekas di Langkat, Begini Kronologinya
- Tuan Guru Sahabat Ganjar Beri Pelatihan Cara Bersuci dari Hadas di Langkat Sumut
- Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Ibu-Anak di Langkat
- Polisi Bergerak Cepat, Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Langkat Ditangkap