Kebakaran Tewaskan 10 Orang di Matraman, Wali Kota Sampaikan Pesan Penting
jpnn.com, JAKARTA TIMUR - Wali Kota Jakarta Timur M Anwar mengatakan pihak kepolisian menduga kebakaran hebat di Jalan Pisangan Baru III, RW 010, Matraman terjadi akibat arus pendek listrik.
Anwar pun mengimbau kepada warga yang tinggal di permukiman padat penduduk untuk selalu memperhatikan kualitas sambungan instalasi listrik.
"Ini contoh pelajaran kurang baik bagi warga kita semua. Kalau kami lihat kabelnya tidak standar, ya. Ketika dibuka itu serabut bukan kabel yang baja. Tentunya ini menjadi perhatian," kata Anwar saat dikonfirmasi, Kamis (25/3).
Anwar meminta kepada jajaran camat dan lurah agar memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait instalasi listrik guna mencegah kebakaran.
"Berkali-kali saya ingatkan, jajaran kelurahan, kecamatan memberikan sosialisasi agar memperhatikan arus pendek atau sambungan instalasi listrik, karena selalu kejadian kebakaran di Jaktim akibat arus pendek ataupun cas handphone," tutur Anwar.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak sepuluh orang tewas akibat kebakaran lima kamar kontrakan di Jalan Pisangan Baru III, RW 010, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (25/3) pagi.
Kesepuluh korban tewas tersebut atas nama Srimulyani (50), Deby (28), Ria (17), Dani (30), Nizan (1,5), Beni (42), Nova (40), Baeva (15), Fani (20), dan Ni Imam.
Korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). (cr1/jpnn)
Wali Kota Jakarta Timur M Anwar menyampaikan sampaikan pesan penting usai kebakaran hebat di Matraman, Kamis (25/3).
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan
- Polisi Selidiki Kebakaran Tewaskan Penghuni Rumah di Kalteng
- Kebakaran Rumah di Jakut Diduga Akibat Petasan, Ada Korban
- Kantor Rektor UIN Jakarta Terbakar, Berapa Kerugiannya?
- Kantor Rektor UIN Jakarta Terbakar, 10 Unit Damkar Dikerahkan
- Kebakaran Rumah di Senen Jakarta Pusat, 2 Orang Meninggal Dunia