Kebebasan Informasi Jadi Isu Oposisi
KBRI Imbau WNI Berhati-hati
Jumat, 03 Mei 2013 – 06:45 WIB
"Jangan coba-coba dengan masa depan anak-anak dan Malaysia," bunyi spanduk itu.
Ketatnya persaingan merebut suara pemilih Malaysia tersebut dimonitor Kedutaan Besar RI (KBRI) di Malaysia. Potensi munculnya ketegangan di negara bekas jajahan Inggris tersebut direspons dengan imbauan kepada warga negara Indonesia di Malaysia untuk tidak terlibat dalam aktivitas politik. Khususnya yang berkaitan dengan pemilihan raya.
"Demi keamanan dan keselamatan individu masing-masing," kata Wakil Dubes RI untuk Malaysia Mulyana Wirana. KBRI juga mengingatkan seluruh WNI untuk berhati-hati terhadap tawaran, perintah, ajakan, dan bujuk rayu dari pihak mana pun yang meminta menjalankan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan pemilihan raya.
Ketegangan yang muncul menjelang hari-H pemilihan juga terasa ketika"Jawa Pos"berupaya mengontak beberapa tokoh di Malaysia, termasuk tokoh oposisi. Beberapa menanyakan keberadaan izin resmi dari pemerintah soal kegiatan peliputan.
KUALA LUMPUR - Pelaksanaan pemilihan raya Malaysia tinggal dua hari lagi. Pesta politik lima tahunan ke-13 kali ini punya nilai khusus. Dominasi
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan