Keberadaan Pilot Susi Air belum Diketahui, TNI dan Polri Masih Terus Mencari
jpnn.com - JAYAPURA - Keberadaan pilot Susi Air Philip Martens yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua, belum diketahui.
Anggota TNI dan Polri masih terus mencari keberadaan pilot berkebangsaan Selandia Baru itu
"Memang benar, keberadaan pilot berkebangsaan Selandia Baru itu hingga kini belum diketahui lokasinya. Anggota TNI dan Polri masih melakukan pencarian terhadap yang bersangkutan dan berharap dalam kondisi selamat, " kata Komandan Korem 172/Praja Wira Yakthi Brigadir Jenderal TNI Juinta Omboh Sembiring ketika dikonfirmasi ANTARA dari Jayapura, Rabu (8/2).
KKB pimpinan Egianus Kogoya pada Selasa (7/2) membakar pesawat jenis Pilatus Porter milik Susi Air yang dikemudikan Philip Merthens. Pesawat itu membawa lima orang penumpang, termasuk seorang bayi.
Tindakan pembakaran itu dilakukan sejumlah anggota KKB di Lapangan Terbang Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (7/2) pagi.
Pesawat milik Susi Air itu terbang dari Timika pukul 05.33 WIT dan dijadwalkan tiba di Bandara Moses Kilangin Timika pukul 07.40 WIT.
Sementara itu, Komandan Satgas Damai Cartenz Komisaris Besar Faizal Rahmadani mengatakan personel TNI dan Polri sudah berhasil mengevakuasi sebanyak 15 orang pekerja bangunan yang sedang membangun puskesmas di Paro ke Timika.
Tim gabungan TNI-Polri berhasil mengevakuasi 15 orang pekerja bangunan yang sempat diancam akan dibunuh oleh KKB pimpinan Egianus di Paro, Kabupaten Nduga.
Keberadaan pilot Susi Air yang disandera KKB di Nduga, Papua, masih belum diketahui. Anggota TNI dan Polri masih terus melakukan pencarian.
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Tolak Program PSN Baru, Senator Paul Finsen Mayor Minta Presiden Tinjau Ulang
- Layanan Inklusif Taspen Menjangkau Peserta hingga Wilayah Terluar
- Brigadir Tri Yudha Gugur Dianiaya OTK, Aiptu Hidayat Terluka, Pistol Dibawa Kabur Pelaku
- Daftar UMP 2025 di 30 Provinsi, Papua Tertinggi Kedua Setelah Jakarta, Silakan Cek