Keberanian Erdogan soal Hagia Sophia Dianggap Upaya Nyata Melawan Dominasi Barat
Minggu, 26 Juli 2020 – 23:55 WIB
Bangunan itu menjadi gereja selama 916 tahun. Syahdan, Hagia Sophia pada periode 1453 hingga 1934 dijadikan masjid.
Namun, pada 1934 Hagia Sopia diubah menjadi museum. Walakhir, pengadilan Turki pada 10 Juli lalu menganulir status perubahan Hagia Sophia sebagai museum dan mengembalikannya menjadi masjid.(tehrantimes/jpnn)
World Assembly of Islamic Awakening menilai Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah melakukan langkah berani dengan kembali membuka Masjid Hagia Sophia (Aya Sofia) di Istanbul untuk beribadah muslim.
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Erdogan Jorjoran Menyokong Musuh Assad, Apa Kepentingan Turki di Suriah?
- Wamenperin Faisol Riza Merespons Protes Kunjungan ke Turki
- Mengenang Fethullah Gülen, Pejuang Pendidikan Turki yang Menginspirasi Dunia
- Siap Mendunia! Bank Mandiri Resmi Memperluas Akses Livin’ di Turki
- Erdogan Ucapkan Selamat kepada Presiden Aljazair yang Berhasil Pertahankan Kekuasaan
- Tren Transplantasi Rambut Atasi Masalah Kebotakan Mulai Diminati di Indonesia