Kebersamaan Jokowi, SBY, Prabowo di Parade Senja Dinilai jadi Sinyal Baik

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Politik Ujang Komarudin melihat hal baik dari kebersamaan Presiden Joko Widodo, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, dan Prabowo dalam Parade Senja HUT ke-78 TNI di Kementerian Pertahanan, Senin (9/10).
Ketiganya terlihat senyum sumringah saat bersama hingga duduk berjejer bersama saat menyaksikan acara Parade Senja dilanjutkan dengan Gala Dinner.
Menurut Ujang, kebersamaan itu menjadi tanda-tanda dukungan yang makin kuat tertuju pada calon presiden dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Ujang juga melihat tanda itu tersirat dengan hadirnya Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden ke-7 RI yang saat ini menjabat, Joko Widodo, yang akrab bercengkrama dalam satu momen bersama Prabowo dalam acara tersebut.
“Ya ini kelihatannya tanda-tanda dukungan yang kuat dari Presiden ke 6 SBY dan Presiden ke 7 Jokowi sebagai sesuatu yang positif bagi Prabowo, ada tanda-tanda arah angin sinyal makin kuat jelang pilpres untuk Prabowo.” kata Ujang
Ujang menyebutkan bahwa sinyalemen dukungan Jokowi kepada Prabowo adalah sesuatu yang bagus untuk bertarung di Pilpres 2024.
"Artinya, mereka kompak arah dukungan ke Prabowo Subianto untuk menang jadi Presiden RI ke 8.” lanjutnya.
Dia menilai dukungan Jokowi akan mendorong dukungan dari masyarakat indonesia.(mcr10/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Pengamat Politik Ujang Komarudin melihat hal baik dari kebersamaan Presiden Joko Widodo, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, dan Prabowo dalam Parade Senja
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Tegur Direksi BUMN dalam Townhall Danantara, Prabowo Berikan Sejumlah Arahan Penting
- Prabowo Sebut Kekayaan Danantara Akan Tembus Rp 16 Ribu Triliun
- Minta Wartawan Keluar Saat Acara Danantara, Prabowo: Tertutup, Saya Banyak Menegur Direksi
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!
- Wartawan Diminta Keluar Saat Prabowo Sambutan di Acara Danantara, Ada Apa Ini? Hmm
- Prabowo Bertemu 19 Perusahaan Raksasa Korea, Dapat Investasi Rp 259 Triliun