Kebiasaan Potret Makanan Bisa Bantu Cegah Penyakit Pencernaan
"Saya berharap mendapatkan data bagus, yang artinya pertanyaan yang kami ajukan kepada orang benar-benar bermanfaat.
"Ini berarti faktor risiko yang kita katakan sebagai penyebabnya benar-benar menjadi penyebabnya."
Penelitian di era kegemaran memotret makanan
Penelitian Liana mengikuti model serupa yang diujicoba di Universitas Perth, di mana peserta mengirimkan foto makanan ke sebuah aplikasi sebelum menyantapnya.
Ia mengatakan potensi jejaring sosial untuk penelitian ilmiah ini cukup signifikan.
"Saya sudah memiliki banyak orang yang mengirim Snapchats ke orang-orang, dan kemudian mereka akan mengirimi saya Snapchat dengan sedikit keterangan apapun soal makanan."
"Jelas sudah ada orang yang memotret dan mengirimnya ke saya."
Tapi pendekatannya memiliki keterbatasan, termasuk para partisipan dalam studi Liana yang cenderung mengarah pada orang-orang dewasa muda.
- Universitas Australia Akan Jadi yang Pertama Gunakan AI di Asia Pasifik
- Dunia Hari Ini: Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh Kemungkinan Ditembak Rusia
- Rencana Indonesia Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir Dikhawatirkan Memicu Bencana
- Dunia Hari Ini: Dua Negara Bagian di Australia Berlakukan Larangan Menyalakan Api
- Dunia Hari Ini: Harvey Moeis Divonis Enam Setengah Tahun Penjara
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun