Kebijakan Bu Susi Saat Jadi Menteri Justru Bikin Lobster Punah?

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tidak hadir dalam Edukasi Publik yang digelar Komisi Pemangku-Kepentingan dan Konsultasi Publik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP2-KKP).
Diskusi tersebut berlangsung di Gedung Mina Bahari III Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Rabu (19/2) dengan tema Melawan Logika Sesat tentang Lobster Apa Adanya.
Ketidakhadiran Susi disayangkan oleh Ketua KP2-KKP Effendi Gazali.
Padahal sebelumnya Susi sempat perang pendapat di media sosial dengan Effendi Gazali menyoal ekspor benih Lobster.
Dalam diskusi itu pula Effendi merespon pernyataan Susi dan meluruskan berbagai isu Lobster yang dianggap menyesatkan.
Hal ini dilakukan untuk mengedukasi publik agar tidak ada kesalahpahaman lagi.
"Lobster yang bernilai ekonomi tinggi tidak boleh punah, hanya karena ketamakan kita untuk menjual bibitnya, dengan harga seperseratusnyapun tidak,” tulis Susi saat itu.
Effendi membantah Susi. Menurutnya tidak ada yang menyatakan bahwa lobster terancam punah. Bahkan, Badan dunia seperti International Union for Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN), dan Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) saja tidak pernah menyatakan status lobster akan punah.
Ketidakhadiran mantan menteri KKP Susi Pudjiastuti disayangkan oleh Ketua KP2-KKP Effendi Gazali.
- Masyarakat Pesisir jadi Korban, Bupati Tangerang Diminta Bertindak
- 5 Berita Terpopuler: Ada Kabar Terbaru soal Gaji Guru PNS & PPPK, Lulusan SMA Bisa dapat Gede, Waduh
- Omongan Menteri Trenggono Disebut Tidak Mendasar oleh Pihak Kades Kohod, Waduh
- Soal Denda Rp 48 Miliar Pagar Laut, Kubu Kades Kohod Bilang Begini
- Kades Kohod Disebut Bersedia Bayar Denda Pagar Laut Rp 48 Miliar
- KKP Turunkan Tim Selidiki Kematian 100 Ton Ikan di Waduk Jatiluhur