Kebijakan Lockdown Dicabut, Warga Inggris Serbu Kafe dan Tempat Wisata
Jenny adalah perempuan yang masih aktif menikmati aktivitas sosial dengan membantu anak-anak yang membutuhkan di sejumlah negara dunia ketiga.
Di Salisbury, Catedral Church of the Blessed Virgin Mary, terlihat mulai dipadati wisatawan.
Sebagian dari mereka berjemur di lapangan luas di depan katedral, sebagian lagi menikmati ornamen-ornamen yang berada di dinding bangunan katedral.
Dibangun pada tahun 1220 Masehi, katedral ini dirancang oleh arsitek Richard Poore, Elias of Dereham, James Wyatt dan George Gilbert Scott.
Katedral Salisbury dan Queen Elisabeth Garden merupakan kawasan yang menjadi tempat tujuan wisata di kota yang bersebelahan dengan Bemerton, Britford dan Netherhampton.
Sementara di Kota Eastleigh Hampshire, sejumlah pertokoan semisal Poundland, Sainsbury, dan beberapa toko amal, juga ramai dikunjungi pembeli. Beberapa restoran dan kafe juga menyediakan ruang terbuka khusus untuk menikmati hidangan.
Lutfan, warga Indonesia yang bermukim di Inggris, sedang berjalan-jalan bersama anaknya untuk berbelanja dan menikmati akhir pekan.
Dia berkunjung ke Eastleigh dari kotanya di Southampton, dengan menggunakan kendaraan umum.
Aktivitas luar ruangan yang dilakukan warga Inggris tetap dengan menerapkan protokol kesehatan.
- Di Acara Imlek, Jokowi Ungkap Alasan Mengapa Tidak Lockdown, Lalu Bahas Rekening Orang
- Korut Berlakukan Lockdown 5 Hari di Pyongyang, karena Covid-19 Lagi?
- Ranking Antipiretik
- Ibu Kota China Lockdown Lagi, Ini Dampaknya bagi Staf KBRI
- Kematian Akibat Covid-19 Naik di Tengah Lockdown, Beijing Ternyata Kebobolan soal Ini
- Warga Tewas saat Pembatasan Ketat, Pemerintah China Kaget