Kebun Sekolah di Laboya Barat Tingkatkan Kreativitas dan Ketahanan Pangan

Meski baru dimulai, Kebun di SD Negeri Lamboya Barat, telah memberikan manfaat sosial. Hasil panen sebagian disisihkan untuk kegiatan gereja, sementara sisanya dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari siswa.
Program tersebut juga relevan dengan pelajaran sekolah, seperti IPA dan matematika, menjadikannya tidak hanya sumber ketahanan pangan tetapi juga bagian dari pembelajaran praktis.
Melalui kebun sekolah, anak-anak di Laboya Barat belajar lebih dari sekadar bertani. Siswa mengembangkan kreativitas, tanggung jawab, dan pemahaman tentang keberlanjutan, menjadikan program itu contoh nyata pendidikan yang mendukung kemandirian dan ketahanan masyarakat.
Sebagai informasi, Demo Farm SurfAid telah direplikasi sejak Oktober 2023 di SMP Negeri 1 Lamboya; kemudian SMP Negeri 2 Wetana pada Maret 2024; SD Negeri 1 Wetana pada April 2024.
(ded/jpnn)
Program kebun sekolah yang direplikasi dari inisiatif Nusatani SurfAid perlahan mengubah wajah pendidikan dan ketahanan pangan di Kecamatan Laboya Barat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Herman Deru Optimistis OPLA Dongkrak Sumsel ke Peringkat Tiga Penghasil Pangan Nasional
- Lebih Dari 20 Mafia Minyak Goreng dan Pupuk Sudah Disikat, Kena Jeratan Hukum
- Panen Raya 2025, Serapan Gabah Naik 2.000 Persen
- Kelompok Tani Harapan Bersama Panen Padi 5,5 Ton Per Hektare
- Usai Lebaran, Herman Deru Ikut Panen Raya Serentak Bersama Presiden Prabowo di Kabupaten OKI
- 5 Berita Terpopuler: Innalillahi, Polemik Muncul, Usulan Penetapan NIP CPNS & PPPK 2024 Ditunggu!