Kebut PLTU Malut
Sabtu, 17 September 2011 – 17:16 WIB
JAKARTA - PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) melalui anak usahanya, PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI), mendapat suntikan dana segar. Dana pinajaman senilai USD 219,785 juta didapat perseroan dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Proyek yang sedang dikerjakan itu antara lain Kontraktor Engineering Procurement and Construction (EPC) PLTU Banjarsari adalah China National Electric Engineering Co. Ltd. (CNEEC), kontraktor EPC PLTU terkemuka dari China. Sementara, Kontraktor EPC pembangunan jaringan transmisi dari PLTU Banjarsari ke Gardu Induk Lahat, sepanjang 24 km, adalah PT Citacontrac yang telah berpengalaman menangani pembangunan saluran transmisi di Indonesia. ”Semoga proyek ini berjalan lancar,” imbuhnya.
Menurut Sekretaris Perusahaan PTBA Achmad Sudarto, uang sebanyak itu akan digunakan untuk mendanai pembangunan PLTU Mulut Tambang Banjarsari 2x110 MW di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Proyek tersebut dilakukan sepenuhnya oleh anak usaha perseroan yang 59,75 persen sahamnya dimiliki perseroan itu.
Baca Juga:
”Dana itu pastinya digunakan untuk sejumlah keperluan proyek yang sedang digarap anak usaha perseroan,” ungkap Achmad Sudarto Sekretaris Perusahaan PTBA, di Jakarta, Jumat (16/9).
Baca Juga:
JAKARTA - PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) melalui anak usahanya, PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI), mendapat suntikan dana segar. Dana
BERITA TERKAIT
- Kemendes PDT akan Jalankan 12 Rencana Aksi, Salah Satunya Swasembada Pangan
- Ini Upaya Bea Cukai Memperbaiki Pelayanan dan Pengawasan Sepanjang 2020-2024
- InterSystems jadi Solusi Data Terintegrasi & GenAI untuk Institusi Kesehatan Indonesia
- BRI Life & BRI Research Institute Realisasikan Komitmen Membantu UMKM
- Konsistensi Menghadirkan Inovasi, Bank Raya Raih BUMN Award 2024
- Prabowo Bentuk Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi, Bahlil Ditunjuk Jadi Ketua