Kebut Transformasi Digital, RS Labuang Baji Gandeng DHealth demi Smart Hospital
“Ini merupakan komitmen kuat DOCOTEL serta DHealth dalam mendukung kemajuan sistem pelayanan kesehatan di Indonesia,” ujar Nico.
Adapun Direktur RS Labuang Baji Abdul Haris Nawawi menyatakan pengimplementasian SIMRS akan meningkatkan mutu layanan kesehatan di rumah sakit tipe B tersebut.
“Kami percaya SIMRS akan membawa perubahan positif dalam pengelolaan data pasien serta proses administratif di rumah sakit, juga membantu kami dalam memberikan perawatan medis yang berkualitas,” ujar Abdul Haris.
Pria berlatar belakang dokter gigi itu menegaskan implementasi SIMRS merupakan bukti bahwa RS Labuang Baji siap menghadapi tantangan di era digital sekaligus memastikan pelayanan kesehatan yang efektif, efisien, dan tetpercaya.
“Sehingga Rumah Sakit (Labuang Baji) bisa memberikan yang terbaik dari kualitas pelayanan, pengalaman bagi pasien, dan mempermudah staf dalam mengoperasikan sistemnya,” ucapnya.(jpnn.com)
RS Labuang Baji di Makassar memasuki langkah awal dalam digitalisasi rumah sakit melalui transformasi digital dalam pelayanannya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 21 Orang di Sukabumi Jadi Korban Penipuan Sindikat Pemalsu Kartu Indonesia Sehat
- Ketum PAAI: Banyak Agen Asuransi Belum Memenuhi Standar Kualitas, Ini Tantangan
- Simak Nih Warga Sulteng, Komitmen Ahmad Ali- Abdul Karim Soal BPJS Kesehatan
- BPJS Ketenagakerjaan Gencarkan Gerakan Sertakan, Lindungi Pekerja Bukan Penerima Upah
- Pelaku Pencurian Data Kependudukan Ambil dari BPJS dan KPU
- Ini Alasan RS Muhammadiyah Bandung Putus Kontrak dengan BPJS