Kebutuhan 18 Ribu Blanko e-KTP, Dapat Jatah Cuma 5 Ribu
jpnn.com - JAMBI - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Jambi mengaku kekurangan blangko e-KTP saat ini. Stok mereka juga sudah menipis, padahal jumlah warga yang melakukan perekaman dan pembuatan e-KTP sangat banyak.
Menurut Kepala Dinas Dukcapil, Mulyadi Yatub, pihaknya hanya mendapatkan pasokan sebanyak 5 ribu blangko e-KTP dari pusat. Sedangkan saat ini yang sudah rekam data dan e-KTP siap dicetak sekitar 18 ribuan.
Jumlah 18 ribu tersebut belum termasuk rekam data yang dilakukan saat ini, sehingga semakin banyak kurangnya blangko. ”Kita cuma dapat jatah 5 ribu dari pusat,” ujarnya seperti diberitakan Jambi Independent (Jawa Pos Group) hari ini (14/9).
Menurutnya, jumlah tersebut jauh dari cukup mengingat banyaknya e-KTP yang siap untuk dicetak. Sementara jatah blangko e-KTP dari pusat sangat terbatas. Setiap daerah yang mengajukan penambahan blangko diberikan jatah.
Ditambahkannya bahwa jatah yang diberikan untuk Kota Jambi tersebut termasuk banyak. Ini karena ada daerah lain yang mendapatkan lebih sedikit dari jatah yang didapat Kota Jambi. ”Malah ada yang cuma dapat 500, kita sudah termasuk banyak dibanding daerah lain,” sebutnya.
Menurutnya, hal ini dikarenakan kondisi di pusat yang juga belum stabil apalagi dengan adanya pemangkasan APBN yang secara tidak langsung juga berimbas kepada penyediaan blangko e-KTP. ”Saat ini untuk perekaman e-KTP masih terus berlangsung di kantor-kantor camat yang ada di Kota Jambi,” jelasnya.
Lalu, kapan ada penambahan blangko e-KTP dari pusat lagi? Dirinya mengaku belum mengetahui secara pasti. Namun yang jelas, pihaknya akan terus berusaha berkomunikasi dengan pusat untuk mendapatkan informasi.
”Kita terus komunikasi ke pusat, supaya ketika ada jatah kita kembali dapat sehingga bisa mendapatkan tambahan blangko,” tuturnya. (viz/nid/ray/jpnn)
JAMBI - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Jambi mengaku kekurangan blangko e-KTP saat ini. Stok mereka juga sudah menipis,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali