Kecam Israel, Fachrul Razi Desak Indonesia Galang Kekuatan Internasional

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi mengutuk keras agresi Israel yang menyerang warga Palestina.
Fachrul juga mendesak pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri RI untuk menggalang kekuatan internasional.
Menurut dia, melawan kebiadaban Israel, tidak cukup hanya dengan kecam mengecam. Indonesia harus aktif menggalang kekuatan Internasional untuk mendesak PBB memberikan sanksi tegas terhadap zionis Israel.
“Perbuatan menyerang umat Islam di Palestina saat sedang beribadah merupakan suatu kebiadaban. Atas nama manusia, kita mengutuk tindakan tersebut” ujar Fachrul Razi dalam siaran pers pada Kamis (13/5).
Alumnus Ilmu Politik Universitas Indonesia itu mengatakan serangan Israel terhadap warga Palestina yang sedang beribadah suatu kebiadaban.
“Kita semua umat Islam di mana pun berada ikut merasakan kepedihan yang mendalam. Mari kita doakan saudara kita di Palestina agar selalu dalam lindungan Allah SWT,” ujar Fachrul Razi.
Dikabarkan Informasi terbaru, Korban tewas akibat agresi Israel yang sedang berlangsung terhadap Jalur Gaza yang miskin meningkat pada Rabu malam menjadi setidaknya 83 warga Palestina, termasuk 17 anak-anak dan tujuh wanita.
Agresi militer Israel, yang memasuki hari keempat berturut-turut, juga telah melukai total 487 warga sipil, beberapa di antaranya serius, menurut perkembangan terbaru di lapangan seperti yang diliput oleh wartawan lapangan untuk Days of Palestine.
Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi mengutuk keras agresi Israel yang menyerang warga Palestina.
- Setelah Pelantikan Kepala Daerah, Sultan Wacanakan Gubernur Dipilih Secara Tidak Langsung, Simak Penjelasannya
- Dunia Hari Ini: Ledakan Bus di Israel Diduga 'Serangan Teror'
- Senator NTT Abraham Liyanto Luncurkan Buku Keempat
- Senator Abraham Liyanto: Segera Implementasikan Guru PPPK Dapat Mengajar di Sekolah Swasta
- Aksi Pro-Palestina Diwarnai Ujaran 'Zionis Babi' & Salut ala NAZI, Pedemo Diciduk Polisi
- Tanggapi Ajakan Berpindah Warga Negara, Sultan: Kabur Apalagi Menyerah Bukan DNA Pemuda Indonesia