Kecam Perburuan Hewan, Pangeran Harry Unggah Fotonya Peluk Gajah Afrika
Pangeran Harry telah menyampaikan sikapnya untuk mencoba menghentikan para pemburu yang menyerang hewan di Afrika Selatan secara brutal, setelah perjalanan terbarunya ke Taman Nasional Kruger.
Pangeran muda dari Inggris ini mengunggah foto di akun Instagram Kensington Royal untuk membagi pengalamannya dan mengutuk perburuan yang tak masuk akal.
Pangeran Harry tinggal di Afrika Selatan selama tiga bulan sepanjang musim panas, di mana ia bertemu orang-orang yang bekerja untuk melindungi hewan Afrika paling terancam punah itu.
"Bagaimana bisa 30.000 gajah dibantai tahun lalu? tak satu pun dari mereka memiliki nama, sehingga kita tak peduli? Dan untuk apa? gading mereka?," tulisnya dalam posting Instagram, Rabu (2/12).
"Melihat bangkai badak dan gajah besar yang tersebar di seluruh Afrika, dengan tanduk dan gading mereka yang hilang adalah ‘keindahan yang terbuang sia-sia’."
Dalam sebuah foto di mana ia terlihat memeluk gajah yang dibius, ia menuliskan: "Setelah hari yang sangat panjang di Taman Nasional Kruger, dengan lima badak dikirim ke rumah baru mereka dan tiga gajah dibebaskan dari kandang mereka – seperti gajah betina yang dibius ini -saya memutuskan untuk merenungkannya.”
Ia lantas menuliskan, "Saya tahu betapa beruntungnya saya memiliki pengalaman ini, tapi mendengar cerita dari orang-orang di lapangan tentang betapa buruknya situasi, itu membuat saya marah dan frustrasi."
Pangeran Harry juga mengunggah video pendek dan cerita ketika ia bekerja dengan badak yatim piatu muda, setelah pemburu membunuh induknya.
Pangeran Harry telah menyampaikan sikapnya untuk mencoba menghentikan para pemburu yang menyerang hewan di Afrika Selatan secara brutal, setelah
- Universitas Australia Akan Jadi yang Pertama Gunakan AI di Asia Pasifik
- Dunia Hari Ini: Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh Kemungkinan Ditembak Rusia
- Rencana Indonesia Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir Dikhawatirkan Memicu Bencana
- Dunia Hari Ini: Dua Negara Bagian di Australia Berlakukan Larangan Menyalakan Api
- Dunia Hari Ini: Harvey Moeis Divonis Enam Setengah Tahun Penjara
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun