Kece! Industri Penerbangan Dunia Unjuk Gigi di Singapore Airshow 2016
jpnn.com - SINGAPURA - Ajang Singapore Airshow 2016 dibuka Selasa, (16/2) di Changi Exhibition Centre, Singapura. Pagelaran tahunan ini dijadwalkan akan berlangsung sampai Minggu, 21 Februari.
Dari pantauan JPNN.com di lokasi, sebagian besar pelaku industri penerbangan dari seluruh dunia ikut berpartisipasi. Masing-masing negara tak mau kalah untuk unjuk gigi dalam ajang tersebut, termasuk Indonesia.
Hadir dalam acara Singapore Airshow 2016 ini mewakili Indonesia yakni TNI AU, Lion Group dan Garuda Indonesia. Sementara beberapa pesawat yang ditampilkan dalam ajang tersebut itu yakni Airbus, Boeing, Rolls Royce, hingga pembuat pesawat Sukhoi United Aircraft Corporation (UAC) ikut meramaikan Singapore Airshow ini.
Selain itu, ada pula pesawat jenis sipil hingga militer yang ikut dipajang. Salah satu yang dipasarkan adalah Sukhoi (SU) 35 yang dibeli TNI-AU.
Adapun stand yang ramai disambangi para pengunjung yakni Airbus. Sedangkan untuk pabrikan jenis Helikopter, Rusian Helicopter juga tak kalah ramai dikunjungi para penikmat industri penerbangan. Di mana Rusian Helicopter memperkenalkan jenis helicopternya, baik jenis sipil ataupun untuk siaga bencana alam.
Namun, bagi Anda yang ingin melihat langsung aksi kece pesawat-pesawat yang dipamerkan berliuk-liuk di udara, tampaknya harus bersabar. Sebab, Singapore Airshow baru akan dibuka untuk umum, pada 20-21 Februari 2016. (chi/jpnn)
SINGAPURA - Ajang Singapore Airshow 2016 dibuka Selasa, (16/2) di Changi Exhibition Centre, Singapura. Pagelaran tahunan ini dijadwalkan akan berlangsung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan