Kecewa Kalah, Oranje Berlapang Dada
Senin, 12 Juli 2010 – 10:14 WIB
JOHANNESBURG - Tak terkalahkan di 25 laga terakhir menjelang final Piala Dunia (PD) 2010, bahkan mencatatkan rekor 14 kemenangan beruntun, Belanda sebelumnya bisa disebut sebagai favorit kuat meraih trofi juara. Namun, dua catatan membanggakan itu terpatahkan, serta seolah menjadi sia-sia, ketika tim berjuluk Oranje itu harus takluk dari Spanyol di laga final lewat sebuah gol di menit ke-116. Bahkan bek John Heitinga pun, yang malam itu harus terusir dari lapangan lewat kartu merah (kartu kuning kedua)-nya, tak hendak berlama-lama menyalahkan pihak lain. "Kami juga memiliki peluang-peluang kami sendiri, tapi keberadaan [Iker] Casillas membuat perbedaan itu," ungkapnya, terutama merujuk pada dua peluang emas Arjen Robben yang sempat digagalkan Kiper Terbaik itu satu lawan satu.
Kekalahan ini jelas merupakan sebuah kenyataan pahit bagi Belanda, apalagi ini merupakan catatan ketiga mereka harus gagal di final PD (setelah PD 1974 dan 1978, Red). Kendati demikian, meski kecewa setengah mati, kubu Belanda secara ksatria coba berlapang dada. Pelatih Bert van Marwijk pun mengakui bahwa Spanyol layak menang.
Baca Juga:
"Spanyol memiliki lebih banyak peluang (ketimbang kami), meski dengan sedikit keberuntungan kami bisa saja memenangkannya," ungkapnya kepada FIFA, sebagaimana dirilis di situs resminya, Senin (12/7) pagi WIB.
Baca Juga:
JOHANNESBURG - Tak terkalahkan di 25 laga terakhir menjelang final Piala Dunia (PD) 2010, bahkan mencatatkan rekor 14 kemenangan beruntun, Belanda
BERITA TERKAIT
- PSM Makassar Mengajukan Banding Atas Pembatalan 3 Poin
- Punya Tim dan Semangat Baru, Jakarta Pertamina Enduro Siap Menaklukkan Proliga 2025
- Manchester City Kembali ke Jalur Kemenangan, Guardiola Puji Savinho
- Reaksi PSM Makassar Terkait Hukuman Pengurangan Poin Imbas Insiden 12 Pemain
- Jadwal Peluncuran Tim MotoGP 2025, Aprilia yang Pertama
- Bursa Transfer Liga 1: Ong Kim Swee Bicara Trial Jordy Tutuarima dan Kebutuhan Persis