Kecil Besar

Oleh: Dahlan Iskan

Kecil Besar
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Memang saat pesawat A350 itu siap menyentuh landasan Dash-8 belum masuk landasan. Begitu A350 menyentuh landasan Dash-8 masuk landasan.

Saya pun minta bantuan teman yang ahli kontrol pesawat terbang.

Saya kirimkan kepadanya rekaman pembicaraan antara petugas tower bandara Haneda dengan pilot A350 dan pilot Dash-8.

Menurut ahli itu, pilot Dash-8 sangat sembrono. Akan tetapi menara kontrol seharusnya segera memberi instruksi ke Dash-8: "Taxi to Holding Point C5”, ujarnyi.

Bahkan harus lebih tegas: “Taxi to Holding Point C5, Hold on Short”.

Sebelum itu tower pasti sudah memberi izin JAL A350 itu untuk mendarat. Izin itu pasti disampaikan lewat kalimat: "Runway 34 R cleared to land…”.

"Mungkin pilot Dash-8 mendengar kata 'clear' saja. Lalu cepat-cepat membawa pesawatnya masuk landasan," katanyi.

Salah paham seperti itu juga sering terjadi di tempat lain. Termasuk di Indonesia. Tetapi, selalu bisa diselamatkan dengan instruksi lengkap seperti di atas.

PUJIAN terus mengalir dari seluruh dunia: bagaimana pramugara/pramugari Japan Airlines ini menyelamatkan seluruh penumpangnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News