Kecilnya Sering Diejek, Gedenya Jadi Model Majalah Playboy
jpnn.com - CALIFORNIA – Tak ada yang menyangka Sarah McDaniel bakal menjadi model pertama sampul majalah Playboy versi bukan telanjang. Sebab, McDaniel kerap menjadi sasaran ejekan ketika masih kecil.
Lahir di Roseville, California, McDaniel lantas mengikuti sang ayah yang pindah ke San Diego saat menginjak delapan tahun. Pekerjaan sang ayah sebagai manajer proyek membuat McDaniel harus sering pindah ke beberapa tempat.
Saat itu, dia mengalami masa sulit karena sering diejek rekan-rekan sebayanya. Gara-garanya ialah penampilannya yang dianggap nggak gaul. Selain itu, dia juga mengidap heterochromia iridum.
Itu adalah kondisi yang membuat matanya memiliki warna berbeda satu sama lain. “Gigi saya jelek. Saya juga kurus. Saya tak emmakai makeup saat sekolah,” terang McDaniel seperti dilansir NextShark, Minggu (28/2) lalu.
Meski begitu, McDaniel tak patah arang mengejar cita-citanya. Kini, mimpinya terwujud. Dia menjadi sejarah majalah Playboy. Sebagaimana diketahui, Playboy memang tak lagi menampilkan wanita telanjang sebagai sampul depan.
Pamela Anderson menjadi wanita terakhir yang tampil bugil di majalah dewasa itu. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ammar Zoni Nyaris Setahun di Tahanan, Begini Kondisi Terkininya
- Hari Ini, Vadel Badjideh Berencana Datangi Polda Metro Jaya
- Rindu kepada Anak, Edward Akbar: Doaku Selalu Menyertaimu
- 3 Berita Artis Terheboh: Harvey Moeis Bicara soal USD 1,5 Juta, Tamara Tyasmara Merespons
- Ditahan di Rutan, Ammar Zoni Sibuk Main Basket dan Jadi Humas Masjid
- Shin Tae-Yong Meluncurkan STY Foundation, Raffi Ahmad Siap Mensosialisasikan