Kecolongan Acara Rizieq, Mahfud MD Marah Besar, Sampai Mengulang Frasa Ini Tiga Kali
jpnn.com, JAKARTA - Menyikapi kegiatan yang menyedot kerumunan massa beberapa hari lalu, Menko Polhukam Mahfud MD tampak marah besar.
Mewakili pemerintah, Mahfud MD menyatakan akan memberikan sanksi tegas kepada aparat yang tidak tegas dalam memastikan terlaksananya protokol kesehatan Covid-19.
"Kepada aparat keamanan, kepada aparat keamanan, kepada aparat keamanan pemerintah minta tidak ragu dan bertindak tegas dalam memastikan protokol kesehatan dapat dilakukan dengan baik," kata Mahfud saat jumpa pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin.
Pemerintah juga mengingatkan kepada kepala daerah, pejabat publik, aparat dan masyarakat di seluruh Indonesia.
Pemerintah, tegas Mahfud lagi akan menindak dan melakukan penindakan hukum bila terjadi pengumpulan massa dalam jumlah besar.
"Khusus kepada tokoh agama, tokoh masyarakat diharapkan memberikan contoh dan teladan kepada semua warga agar mematuhi protokol kesehatan," katanya lagi.
"Indonesia adalah negara nomokrasi, negara hukum. Penggunaan hak individu tak boleh mengganggu masyarakat lain, sehingga harus tetap dilakukan sesuai dengan aturan hukum."
Mahfud mengaku, pemerintah mendapat keluhan dan masukan dari berbagai kalangan.
Kecolongan acara Rizieq Shihab yang menyedot kerumunan massa beberapa hari lalu, Menko Polhukam Mahfud MD tampak marah besar
- Putusan Mardani Maming Sesat Hukum, Mahfud Md: Kejaksaan Harus Buka Lagi Perkaranya
- Kepala BPJPH Mewajibkan Label Halal ke Barang yang Dijual, Mahfud: Itu Salah
- Disemprot Mahfud soal Undangan Kementerian untuk Acara Pribadi, Mendes Yandri Kaget
- Undang Kades ke Acara Pribadi Pakai Surat Berkop Kementerian, Yandri: Saya Baru Jadi Menteri
- Disentil Mahfud MD soal Surat Menteri untuk Acara Pribadi, Yandri Susanto Bereaksi Begini
- Keras! Wanto Anggap Surat yang Diterbitkan Yandri Susanto Bentuk Abuse of Power