Kecurangan Seleksi CPNS Belum Terhenti
Minggu, 24 April 2011 – 07:35 WIB
Laporan itu tertuang dalam surat Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Topo Ashari kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, E.E. Mangindaan, nomor K.26.30/V.1038/93, tanggal 12 April 2011.
Baca Juga:
Dalam laporan tersebut, pihak BKN hanya menetapkan 24 orang yang dinyatakan lulus murni. Sisanya, sejumlah 212 diputuskan bermasalah. Untuk sementara, BKN menangguhkan penyematan nomor induk pegawai (NIP) peserta seleksi bermasalah itu.
Menurut Ramli, hasil temuan BKN terhadap pelaksanaan seleksi CPNS itu menyebutkan ada indikasi kecurangan dengan memanipulasi nilai kelulusan. Pihak panitia daerah, tidak berkoordinasi dengan perguruan tinggi negeri yang ditunjuk untuk mengoreksi hasil ujian. "Selain itu, pemerintah tingkat II juga tidak berkoordinasi dengan gubernur (provinsi, red)," papar Ramli.
Persoalan kecurangan yang terus bermunculan ini, mendesak Kemen PAN dan RB untuk menyelesaikannya. Ramli mengatakan, akan memanggil pihak-pihak yang terkait dengan kecurangan seleksi CPNS 2010.
JAKARTA - Investigasi belum rampung, indikasi kecurangan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) terus bermunculan. Terbaru, Kementerian Pemberdayaan
BERITA TERKAIT
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024