Kedatangan Jokowi tak Berdampak, Kepatuhan Industri Bayar Pajak Turun
Selasa, 20 Desember 2016 – 00:38 WIB

Jokowi. Foto: JPNN
jpnn.com - BALIKPAPAN – Tingkat kepatuhan industri di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara membayar pajak 2016 menurun.
Hal itu berlaku untuk sektor-sektor yang menjadi andalan.
Penyebabnya adalah laba perusahaan yang menurun.
“Kan pajak yang dibayarkan ini merupakan keuntungan usahanya," kata Kepala Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kantor Wilayah Kaltim dan Kaltara Samon Jaya, akhir pekan kemarin.
Di sektor pertambangan, ada 851 wajib pajak (WP) terdaftar.
Namun, yang melapor surat pemberitahuan tahunan (SPT) hanya 253 wajib pajak.
Sedangkan yang membayar pajak tahun 2015 hanya 58.
Sementara itu, tahun ini hanya 37 wajib pajak yang membayar.
BALIKPAPAN – Tingkat kepatuhan industri di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara membayar pajak 2016 menurun. Hal itu berlaku untuk sektor-sektor
BERITA TERKAIT
- Agung Sedayu Tawarkan 400 Lebih Lowongan Kerja lewat One Day Recruitment di ASG Expo
- Saham BSI Tembus Rp 3.070, Kenaikan Tertinggi di Sektor Perbankan
- Bahlil Harap Danantara Bisa Biayai Investasi Hilirisasi
- Instan Plong Klaim Atasi Hidung Tersumbat, Tidur Makin Nyenyak
- Gelar Gathering Nasional, Pegadaian Beri Apresiasi untuk Para Agen Terbaik
- Destinasi Kuliner Bernuansa Indonesia Hadir di Lippo Mall Nusantara