Kedisiplinan Warga Malaka Terhadap Protokol Covid-19 Bisa Dicontoh Daerah Lain
jpnn.com, JAKARTA - Satgas Covid-19 meminta masyarakat dispilin dan mematuhi protokol kesehatan.
Tujuannya tak lain untuk bisa memutus penyebaran Covid-19 yang sampai saat ini belum ditemukan obatnya.
Kabupaten Malaka yang ada di Nusa Tenggara Timur (NTT) disebut sebagai wilayah yang masyarakatnya disiplin dan patuh menjalankan protokol kesehatan.
Daerah lain pun diharapkan bisa mencontoh Malaka.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malaka Gabriel Seran mengatakan, Malaka sudah masuk dalam zona kuning sejak September lalu lantaran ada satu orang yang terinfeksi virus covid-19.
Namun, sejak awal pandemi covid-19 hingga September, Malaka selalu masuk zona hijau dan dikenal disiplin menjalankan protokol kesehatan.
"Sesuai arahan pemerintah, kami bentuk gugus tugas melibatkan seluruh pihak. Kami libatkan seluruh tokoh agama umat Katolik, umat Islam, dan dari Kristen,” ujar dia dalam talkshow virtual bertajuk 'Belajar Disiplin Protokol Kesehatan dari Malaka, Nusa Tenggara Timur', Senin (12/10).
Gabriel menerangkan, pihaknya selalu gencar melakukan sosialisasi. Salah satunya lewat pemuka agama lewat pengumuman-pengumuman di mimbar-mimbar gereja dan masjid.
Malaka ketat dalam menerapkan protokol kesehatan terkait Covid-19, bisa menjadi contoh daerah lain.
- Satgas Covid-19 Tegaskan Pintu Masuk Indonesia Terus Diperketat Cegah Omicron
- Cegah Penyebaran Omicron, Ini Daftar 14 Negara yang Dilarang Masuk Indonesia
- Jelang PTM 100 Persen, Bu Retno Ungkap Pelanggaran Protokol Kesehatan di Sekolah
- Satgas Covid-19 Perketat Pintu Masuk di Batam Menyusul Temuan Tes PCR Palsu
- Satgas Covid-19 Minta Masyarakat Lakukan Hal ini Agar Terhindar dari Omicron
- Ada 8 Kasus Omicron, Satgas Covid-19 Minta Rumah Sakit Lakukan Ini