Kedok Palsu Terbongkar, Dua WN Tiongkok Ditangkap Imigrasi saat Beraksi

Mendapat informasi itu, petugas Imigrasi turun ke lapangan dan mendapati mereka tengah meminta sumbangan.
"Aksi serupa pernah terjadi diluar Batam, makanya kita turun dan mendapati mereka. Keterangan mereka sudah satu bulan.
Dari mereka kita amankan uang Rp 6 juta. Tapi menurut mereka, itu uang yang dibawa dari Tiongkok, bukan hasil meminta-minta," jelas Teguh.
Sebelum beraksi kedua wanita ini telah menandai daerah-daerah di Indonesia yang akan mereka singgahi.
Dimana daerah itu merupakan kawasan yang banyak warga Tionghoa. Di antaranya Batam, Surabaya, Pontianak, Medan dan daerah lainnya.
"Mereka melingkari beberapa daerah di peta Indonesia. Daerah itu diduga menjadi target mereka. Kedok menjadi biksu untuk mendapatkan uang," terang Teguh.
Menurut dia, sebelum menahan kedua wanita, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementrian Agama khususnya yang menanggani agama Budha.
Yang mana, dari hasil koordinasi itu, pihak terkait menilai kedua warga Tiongkok itu telah melakukan penistaan agama Budha.
BATAM - Petugas Imigrasi mengamankan dua wanita asal Tiongkok di kawasan Nagoya, Lubukbaja, Batam, Kepulauan Riau, Kamis (27/10). Keduanya
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus
- Pembangunan Jateng 2026 Diarahkan untuk Penopang Swasembada Pangan