Kedubes Australia Dilempari Tomat dan Telur

Kedubes Australia Dilempari Tomat dan Telur
Ratusan massa Ormas Islam Hizbut Tahrir, Front Pembela Islam (FPI) dan Komando Pembela Merah Putih (KPMP) melempari gedung Kedubes Australia di Jakarta dengan telur dan tomat sebagai bentuk kekecewaan terhadap pemerintah Australia, Jumat (22/11). Foto: Ricardo/JPNN.com

Awit menyatakan, FPI adalah ormas Islam yang cinta tanah air. Sebab penyadapan yang dilakukan Australia terhadap pemimpin bangsa Indonesia adalah penghinaan yang tidak bisa diterima. "Kami tidak ridho presiden dan bangsa Indonesia dihinakan," katanya.

Menurut Awit, FPI marah karena sikap keras pemerintah Australia yang tidak bersedia meminta maaf. "Mereka enggak mau minta maaf. Kita harus usir Dubes Australia dan seluruh jajarannya," ujarnya.

FPI, lanjut Awit, menuntut pemerintah bersikap tegas. "Jika pemerintah tidak tegas kami akan melakukan sweeping terhadap warga Australia. Kita juga akan usir para wartawan Australia. Mereka memperkeruh suasana," katanya.

Pada saat melakukan aksinya, massa FPI membakar bendera Australia di depan gerbang Kedutaan Besar Australia. Mereka terus berorasi menuntut penutupan kedutaan Australia. (gil/jpnn)

JAKARTA - Ratusan massa melakukan aksi demonstrasi di depan Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Jumat (22/11). Ketika melakukan demo, massa Komando


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News