Kedutaan Besar dan Konsulat Suriah Dilarang Beraktivitas di AS
jpnn.com - Pemerintah Amerika Serikat (AS) resmi melarang Kedutaan Besar dan Konsulat Suriah menjalankan kegiatan diplomatik di negeri Paman Sam tersebut. Larangan ini dikeluarkan sebagai respon atas tindakan Suriah yang sebelumnya mengumumkan penghentian pelayanan kekonsuleran di AS untuk sementara waktu.
Laman CRI, Rabu (19/3) melansir, pengumuman larangan ini disampaikan Dewan Negara Amerika Serikat, Selasa (18/3). Selain melarang melakukan aktvitas diplomatik, para staf Kedubes dan
Dewan Negara Amerika Serikat kemarin (18/3) mengumumkan pernyataan bahwa AS telah meminta pemerintah Suriah untuk menghentikan kegiatan operasional di Kedutaan Besar dan Konsulat Suriah di AS dan Konsulat Suriah yang bukan warga AS ataupun yang tidak memiliki identitas penduduk tetap AS untuk meninggalkan negeri Paman Sam tersebut.
Wakil Khusus AS untuk Masalah Suriah, Daniel Rubinstein mengatakan keputusan ini diambil setelah pemerintah Suriah mengumumkan penghentian pelayanan kekonsuleran di AS untuk sementara waktu.
Untuk itu, AS tidak bisa membiarkan staf diplomatik Suriah terus menjalankan kegiatan diplomatik ataupun kekonsuleran di AS. Namun Daniel Rubinstein menambahkan, AS akan tetap menjalin hubungan diplomatik dengan Suriah. (awa/jpnn)
Pemerintah Amerika Serikat (AS) resmi melarang Kedutaan Besar dan Konsulat Suriah menjalankan kegiatan diplomatik di negeri Paman Sam tersebut. Larangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer