Kegigihan Gading Berjualan Kopi Keliling Berbuah Manis, Kini Beromzet Rp 900 Ribu Per Hari

Kegigihan Gading Berjualan Kopi Keliling Berbuah Manis, Kini Beromzet Rp 900 Ribu Per Hari
Gading Ogi Saputra, seorang pemuda berusia 17 tahun yang gigih merintis usahanya sendiri. Foto: Kemensos

Omzet bertambah dua kali lipat

Gading mengaku omzet dagangannya naik. Ketika menggunakan sepeda, omzet yang diperoleh Rp 500 ribu per hari. Hal itu lantaran motor listrik roda tiga tersebut.

"Sekarang omzet sebesar Rp 900 ribu per hari," ungkap Gading.

Kenaikan tersebut lantaran jumlah dan variasi barang dagangan Gading bertambah berkat boks motor yang bisa menampung lebih banyak muatan.

Selain itu tentu memperluas jangkauan serta menghemat waktu dan energi. Dari keuntungan yang didapat, Gading menyisihkan Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu per hari untuk ditabung.

Perubahan usaha dagang Gading pun diamini oleh Pendamping Penyandang Disabilitas Kabupaten Pekalongan, Purwoji.

Dia mengakui Gading semakin percaya diri dan bersemangat untuk berjualan sejak memperoleh motor listrik roda tiga. Apalagi setelah bertemu dengan Ibu Menteri Sosial. Gading makin dikenal khalayak.

“Di sini, kan, komplek perkantoran Dinas ya. Hampir semua satpam kenal dengan Gading dan selalu membeli barang dagangan Gading”, ujar Purwoji.

Gading Ogi Saputra, seorang pemuda berusia 17 tahun yang gigih merintis usahanya sendiri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News