Kehadiran KAMI, Fadli Zon : Presiden Seperti Bekerja Sendirian
jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon menyatakan kehadiran Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia atau KAMI yang digagas Din Syamsuddin dan kawan-kawan sangat relevan dengan kondisi bangsa saat ini.
Wakil ketua umum Partai Gerindra itu menegaskan sudah saatnya civil society tampil ke permukaan ketika eksekutif, legislatif, dan yudikatif kehilangan trust dari masyarakat.
"Jadi, kita makin jauh apa yang menjadi cita-cita dari proklamasi, cita-cita kemerdekaan, bahkan cita-cita pembangunan. Bahkan juga janji-janji presiden terpilih ya. Artinya makin jauh," kata Fadli saat dihubungi JPNN.com, Selasa (4/8).
Karena itu, kata Fadli, ketika makin jauh dari itu semua diperlukan adanya kekuatan civil society di luar parlemen yang melakukan pengawasan terhadap jalannya roda pemerintahan.
Apalagi, lanjut Fadli, parlemen saat ini sudah terlalu banyak didominasi oleh partai-partai yang mendukung pemerintah.
"Jadi wajar kalau ada kekuatan komponen masyarakat madani atau civil society yang mengambil peran. Menurut saya itu sangat lazim dan sangat relevan," ungkap mantan wakil ketua DPR bidang korpolkam itu.
Dia menuturkan banyak peran sentral yang bisa dilakukan KAMI ke depan. Menurutnya, KAMI bisa banyak memberikan masukan-masukan, kritik-kritik dan juga mungkin solusi terhadap berbagai macam kemandekan.
Terlebih lagi, kata dia, Presiden Joko Widodo sudah "curhat" mengaku tidak tahu apa sebab kekhawatiran masyarakat terkait pandemi Covid-19 dan dampaknya ini.
Fadli Zon melihat Jokowi seperti bekerja sendirian, sehingga kehadiran KAMI yang digagas Din Syamsuddin dan kawan-kawan sangat berarti untuk memberikan kritik, masukan, dan solusi.
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia
- Nadiem Makarim Titipkan Guru, Dosen, Tendik & Pegiat Seni kepada Menteri Baru, Mengharukan
- Pembubaran Diskusi Merusak Demokrasi, Sahroni Puji Langkah Cepat Polisi Menangkap Pelaku
- Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi, Din Syamsuddin: Refleksi dari Kejahatan Demokrasi
- Cerita Din Soal Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi di Hotel Grand Kemang, Hmm...