Kehadiran Rusdi di Kovensi jadi Momen Perubahan
jpnn.com - JAKARTA - Komite Konvensi Partai Demokrat (PD) mengundang 14 dari 15 nama tokoh yang direncanakan dalam pra-penjaringan calon presiden (Capres) 2014 mendatang. Tokoh yang tidak diundang adalah Irsan Noor yang merupakan ketua DPD PD Provinsi Kalimantan Timur.
Sementara 14 nama yang diundang adalah Anies Baswedan, Ali Masykur Musa, Dahlan Iskan, Dino Patti Djalal, Endriartono Sutarto, Gita Wiryawan, Hayono Isman, Irman Gusman, Mahfud MD, Marzuki Alie, Pramono Edhie Wibowo, Rusdi Kirana, Rustriningsih, dan Sinyo Harry Sarundajang.
Founder The Indonesian Institute, Jeffrie Geovanie menilai cara konvensi ini memunculkan Capres alternatif. Termasuk kata dia, memberikan peluang kepada siapa pun yang berpotensi untuk menjadi pemimpin.
"Dengan mencermati nama-nama ini, saya agak yakin, perhelatan politik yang mengharu biru perpolitikan nasional ini akan memunculkan (bakal) capres alternatif, terutama dari kalangan generasi baru," kata Jeffrie di Jakarta, Minggu (1/9).
Namun dari 14 nama yang diundang, Jeffrie mengaku terkesima dengan nama Rusdi Kirana (RK). Alasannya, Bos Lion Air itu terbilang baru di dunia politik tapi berani memenuhi undangan Komite Konvensi.
"RK, seperti kita ketahui, merupakan sosok yang bukan berasal dari kelompok mayoritas baik dari segi ras maupun keyakinan (agama)," jelas Jeffrie.
Menurut Jeffrie, kesediaan RK menghadiri undangan Komite Konvensi menjadi bukti bahwa Indonesia sudah berubah. Padahal dulu, kata dia ada ras tertentu yang sekadar untuk menjadi warga negara yang sah pun bukan perkara mudah. Kini, hal itu sudah menjadi bagian dari memori masa lalu. "Itu yang pertama," ucapnya.
Kedua, RK merupakan pengusaha sukses yang benar-benar merangkak dari bawah. Perusahaan yang dipimpinnya, Lion Air, telah menjadi maskapai penerbangan terbesar di Indonesia, dan salah satu yang utama di Asia.
JAKARTA - Komite Konvensi Partai Demokrat (PD) mengundang 14 dari 15 nama tokoh yang direncanakan dalam pra-penjaringan calon presiden (Capres) 2014
- La Nina Picu Cuaca Ekstrem Menjelang Nataru, Wisatawan Diminta Waspada
- Ibas: Di Tangan Gurulah Masa Depan Bangsa Akan Dibentuk
- Dazle David Toalu Harumkan Indonesia lewat Berbagai Kompetisi Internasional
- ATI & PASEO Gencarkan GET Bagi Pelajar Sekolah
- Kaget Lihat Jalan Rusak Parah di Kabupaten Serang, Mendes Yandri Hubungi Menteri PU
- Tangis Guru Honorer Supriyani Pecah Setelah Divonis Bebas