Kehidupan Kematian COVID-19

Demensia adalah pembunuh terbesar kedua, sekitar 9 persen dari total kematian.
Berikutnya muncul penyakit seperti diabetes di urutan ketujuh, yang membunuh sekitar 5000 orang di Australia pada 2019.
Seberapa besar COVID sebagai pembunuh?
Hal ini tergantung bagaimana kita mengukurnya.
Australia berhasil menjaga angka kematian sangat rendah selama hampir dua tahun.
Faktanya, dengan adanya lockdown dan kebijakan kesehatan masyarakat lainnya, Australia mencatatkan lebih sedikit kematian dari semua penyebab dibandingkan sebelum pandemi.
Analisis dari Biro Statistik Australia (ABS) ini menghitung berapa banyak orang yang diperkirakan meninggal setiap minggu, membandingkannya dengan berapa banyak orang yang benar-benar mati.
Setiap kematian di atas jumlah diharapkan selama dua minggu berturut-turut, disebut sebagai "kematian berlebih".
Hari ini, ribuan orang Australia yang terinfeksi telah meninggal dunia. Saat kita belajar hidup dengan virus ini, pertanyaan utama
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya