Kehidupan Para Wanita Caddy Padang Golf Ibu Kota (2-Habis)
Berburu Yang Seksi Jadi Ajang Taruhan Pegolf
Rabu, 06 Mei 2009 – 06:23 WIB
"Itu tip lho. Kalau booking untuk hang- out tarifnya mulai Rp 500 ribu. Pokoknya lumayan deh," ujarnya. Yang menarik, bila menjadi caddy orang bule justru tipnya kecil, Rp 60 hingga Rp70 ribu saja. "Iya Mas, kalau bule kecil ngasih tipnya," aku Shinta.
Shanti juga mengatakan bahwa sejak bekerja sebagai caddy pada 2005, pernah ada teman seprofesinya yang menjadi simpanan sampai hamil. "Udah hamil malah ditinggalin," tuturnya seraya kembali menegaskan bahwa tidak semua caddy seperti itu.
Sementara itu, salah seorang pegolf, sebut saja Chingcai, mengakui dirinya adalah penghobi golf plus-plus. Sebab, salah satu bos perusahaan perbankan ternama itu mengaku tidak sekadar doyan golf, tapi juga merasa enjoy ''bermain" dengan caddy-caddy cantik.
Menariknya, dia tidak sendirian. Dia memiliki satu kelompok selevelnya yang mempunyai kebiasaan serupa. Tidak jarang dia selalu bekomunikasi antarkelompok itu untuk mendapatkan informasi lokasi yang baru. Yaitu, tempat yang mempekerjakan caddy cantik berpakain seksi dan bisa digoda. Dia juga kerap membuat janji sesama penghobi golf plus-plus untuk mengunjungi tempat-tempat golf pilihannya itu. Tak jarang, aktivitas berburu caddy plus itu menjadi taruhan di antara mereka.
Pegolf bilang, caddy itu bunga berjalan. Mereka harus terus terlihat cantik dan menawan meski kerja di lapangan yang panas. Karena itu, banyak pengelola
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala