Kejadian di Palembang, Ibu dan Balita Disekap Pria Pasangan Kumpul Kebonya, Disiksa Juga
Kemudian, sambung Fifin, pada 21 April 2022, anak korban kembali mendapat pesan WA jika ibunya masih disekap dan dipukuli hingga babak belur, bahkan leher korban ditusuk oleh pelaku dan anaknya yang berumur 5 tahun sering mendapat penganiayaan oleh pelaku.
“Kemudian kita dari Unit PPA langsung mendatangi TKP dan menemukan korban berada di sebuah rumah bersama seorang perempuan dan dua orang anak-anak,” ungkapnya.
Berdasarkan pengakuan korban, bahwa dirinya dititipkan ke rumah tetangga selama pelaku bekerja, dan diancam agar tidak pergi dari rumah tersebut.
“Apabila korban pergi, maka pelaku akan membunuh keluarga korban yang lainnya. Tetangga yang dititipin korban juga diancam pelaku untuk mengawasi korban, dan jangan sampai korban kabur, apabila korban kabur maka akan dianiaya juga oleh pelaku,” jelasnya.
Kini korban telah diamankan di Unit PPA Polrestabes Palembang, untuk diambil keterangan lebih lanjut.
Baca Juga: Anggota Raider Dibegal Setelah Pulang Makan Sahur, Pelaku 4 Orang, Pakai Samurai
“Untuk pelaku sendiri, pada saat korban diamankan, tidak berada di tempat karena bekerja sebagai kuli bangunan. Korban tidak tahu di mana pelaku bekerja, dan hingga kini masih dalam pengejaran,” pungkasnya.(*/palpos)
Seorang wanita berinisial RM, 65, dan balitanya di Palembang, Sumsel, selamat dari penyekapan dan penyiksaan.
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean
- Keluarga Ungkap Sosok Bripda Faras yang Tewas Saat Tangkap Bandar Narkoba di Lahat
- Demi Game Online, Pria Asal Kalidoni Palembang Nekat Curi Entok
- Pencuri di Mess Mahasiswa Unsri Ini Ditangkap Polisi
- 59,4 Ton Kopi Sumsel Diekspor ke Malaysia dan Australia
- Hendak Edarkan Narkoba di Muara Enim, 2 Pria Asal Pali Ditangkap
- Hore, 1 Februari Tower Jembatan Ampera Akan Dibuka untuk Umum